ctm chlorpheniramine maleate 4 mg

ctm chlorpheniramine maleate 4 mg

Informasi lengkap tentang Ctm (Chlorpheniramine Maleate) 4 mg 10 Tablet. Komposisi, Fungsi, Penggunaan, Ulasan, Efek Samping, Indikasi, Aturan Pakai, dan Dosis. Ctm mengandung chlorpheniramine maleate yang menghambat kerja histamin, senyawa yang menyebabkan gejala alergi saat terpapar zat alergen. Meskipun obat ini tidak dapat menyembuhkan alergi, obat ini digunakan untuk mengobati pilek, bersin-bersin, mata berair, dan influenza. Dosis chlorpheniramine untuk meredakan gejala alergi adalah sebagai berikut: - Dewasa dan anak usia 12 tahun: 4 mg, 4-6 kali sehari. Dosis maksimal 24 mg per hari. - Anak usia 6-12 tahun: 2 mg, 4-6 kali sehari. Dosis maksimal 12 mg per hari. - Anak usia 2-5 tahun: 1 mg, 4-6 kali sehari. Dosis maksimal 6. Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dan botol dengan harga berkisar antara Rp900 hingga Rp2.000 per strip. Chlorpheniramine umumnya dapat menyebabkan efek samping seperti pusing, mengantuk, mulut kering, sembelit, penglihatan kabur, dan gelisah. Dosis obat chlorpheniramine untuk anak-anak adalah 1/2 tablet (2 mg) dan untuk orang dewasa adalah 1 tablet (4 mg) yang diminum setiap 4-6 jam. Obat ini dapat dikonsumsi bersamaan dengan susu jika pasien mengalami gangguan. Namun, jangan minum obat lebih dari 6 dosis dalam 24 jam. Orphen adalah jenis obat antihistamin generasi pertama yang mengandung Chlorpheniramine maleate. Obat ini memiliki efek antikolinergik serta dapat menjadi penenang ringan. Orphen juga dikenal sebagai Chlorphenamine dan Chlor-trimeton (CTM). Chlorpheniramine adalah antihistamin yang digunakan untuk mengurangi gejala alergi, demam, dan flu. Efek samping obat ini dapat berupa ruam, mata berair, gatal-gatal pada mata, hidung, dan tenggorokan, batuk, serta pilek. Chlorpheniramine Maleate adalah turunan alkilamin sintetis yang digunakan dalam reaksi alergi, demam, dan asma, serta bertindak sebagai antagonis reseptor histamin H1 yang bersaing dan memberikan efek antikolinergik dan efek penenang ringan.